Senin, 29 Juni 2015

Saya Melahirkan Seorang Anak Kristen, Bukan Muslim Berjilbab

Mualaf Ilustrasi


ASTERPRESCOTT.BLOGSPOT.COM, Aysha berasal dari wilayah utara Hungaria. Aysha pertama kali mendengar tentang Islam dalam pelajaran Sejarah di sekolah menengah. Kita tahu, Hungaria pernah berada di bawah pendudukan Turki selama 150 tahun. Setelah itu, Aysha belajar biologi molekuler di universitas, tempat dia bertemu banyak mahasiswa asing yang beragama Islam.  Aysha adalah seorang Katolik yang taat, tapi dia selalu punya keraguan dan ketidaksetujuan dengan beberapa bagian dari agamanya. Misalnya, konsep trinitas dan ajaran bahwa Allah dapat memiliki anak.

Suatu kali, saat mereka sedang makan malam, adzan terdengar. Salah satu teman meminta Aysha untuk menghentikan, tapi dia menolak. Ia malah merasa sangat terkesan dengan lantunan suara adzan itu. Pada musim panas, ia unduh program aplikasi Alquran, tanpa ia sadari apa alasannya. Ia mendengarkan ayat-ayat itu dalam bahasa Arab, kemudian membaca artinya dalam bahasa Inggris. Sejak itu, Aysha mulai banyak berpikir tentang Islam. Ia juga membaca buku-buku keislaman.

Setelah dua bulan berpikir, perempuan itu akhirnya masuk Islam. Itu terjadi kira-kira satu setengah tahun yang lalu. Ramadhan dimulai dan ia memutuskan untuk menjalani hidup baru. Sebuah pilihan yang berlawanan dengan budaya dan keluarganya, terutama dengan ibu Aysha.

Ia belajar sendiri bagaimana cara shalat lewat internet. Aysha sebenarnya merasa agak kesulitan karena tidak ada Muslim yang dekat di sekitarnya. Ia tidak bisa minta bantuan siapapun. Tidak ada yang bisa menunjukkan cara sholat, wudhu, doa apa yang harus diucapkan, adab-adab Islam, persoalan fiqih, dan sebagainya. Ketika dia mempunyai teman Muslim, teman itu malah membuatnya ragu. Dia bilang, kau tidak akan pernah memahami Islam karena kamu tidak dilahirkan sebagai seorang Muslim. Ia masih sangat baru ketika itu. Aysha merasa takut, bagaimana kalau dia tidak akan pernah bisa berdoa dalam bahasa Arab, tidak punya jilbab penutup kepala, tidak punya sajadah untuk sholat, dan sebagainya. Ia memiliki banyak ketakutan.

Tapi, kemudian ia mulai berpikir positif. Ia menuliskan bacaan shalat di kertas, memegang kertas itu dengan tangan kanannya, kemudian shalat sambil membaca kertas itu. Ia membaca kertas itu keras-keras, sujud, membaca lagi, dan seterusnya.  Ia yakin itu tampak lucu. Sampai akhirnya, ia berhasil menghafalkan dalam bahasa Arab. Lewat Facebook, ia mendapat banyak teman dan saudara baru. Seorang pria Muslim memberinya jilbab, sajadah, dan buku-buku Islam. Ia juga mendapat kiriman Alquran berbahasa Arab dari Yordan. Kini, sudah lebih dari setahun Aysha mengenakan jilbab. 

Perjuangan Aysha untuk menjadi seorang Muslim tidak mudah. Ia melalui periode yang sangat buruk dengan ibunya. Beliau mengatakan Aysha akan menjadi teroris dan meninggalkannya. Dia akan meletakkan semua yang mengandung babi di kulkas agar Aysha tidak bisa memakannya. Ibunya juga tidak tahan melihat Aysha sholat dan berjilbab. Jadi, dia shalat di lantai atas kamarnya. Dia sembunyi-sembunyi ketika mengenakan jilbab, sampai ibunya mengatakan, “Saya melahirkan seorang anak Kristen, bukan Muslim berjilbab.” Aysha mendapat masalah serius, tapi ia berusaha untuk tidak bersikap kasar. Alhamdulillah, setelah sekian waktu ibunya pun bisa menerima keislamannya. Ia kini bisa keluar mengenakan jilbab, dan ibunya tidak berkata apa-apa. 

Hubungan Aysha dengan ayahnya juga membaik. Sebelumnya, ayahnya tidak ingin melihat Aysha dan mereka tak pernah saling berbicara sepanjang waktu. Kini, ia telah mengunjungi Aysha secara teratur. Aysha sangat bersyukur. Kini, perempuan itu menjalani kesibukan dengan melakukan kegiatan sosial di Debrecen. Ia menyelenggarakan sebuah proyek untuk mengumpulkan pakaian bekas bagi kamp-kamp pengungsian. Ia juga mencoba memandu saudara-saudaranya yang ingin masuk Islam. Belajar dari pengalaman, ia memberi mereka buku, sajadah, dan salinan Alquran. Ia selalu mencoba untuk memperlihatkan kesan Muslim yang baik dan ramah kepada semua orang.

Edited By : Aditya Von Herman
Source : republika.co.id

Kamis, 25 Juni 2015

HowAst: Membangun Kesan Pertama Yang Mengagumkan

Anda tidak akan pernah mendapat kesempatan kedua untuk kembali membuat kesan pertama


ASTERPRESCOTT.BLOGSPOT.COM, Bismillah Hirrahman Nirrahim, Assalamualaikum Sobat Ast selamat pagi. So Sobatku yang bijaksana, seperti halnya yang Sobat ketahui jika Sobat berjumpa dengan orang pasti yang kita ingat-ingat adalah waktu pertama kita mengenalnya, apakah dia pendiam ataupun seorang yang ceria, cerewet, atau pemurung. Bagaimana menurut Sobat tentang judul diatas? Ast rasa ini sangat pantas sekali untuk dipaham, dipelajari dan di amalkan untuk menjadi pribadi yang lebih profesional ketika berjumpa seseorang.

Untuk bisa terlihat menyenangkan dalam kesan pertama langkah awal yang Anda bisa ambil adalah tersenyum. Ingat ini Sobat, karena senyum mengandung empat hal penting:

1. Kepercayaan Diri
2. Kebahagiaan
3. Antusiasme
4. Penerimaan

Orang yang tersenyum ketika menghadapi pertemuan entah itu pertemuan besar atau personal menggambarkan bahwa dia penuh rasa percaya diri. Jika Anda terlihat gugup dalam pertemuan, Anda mudah ditebak bahwa Anda sedang tidak yakin pada diri sendiri maupun keadaan sekitar. Tentu saja senyum menggambarkan kebahagiaan dan kebanyakan orang tertarik dengan orang-orang yang bahagia. Senyuman adalah antusiasme penting untuk menanamkan kesan yang baik, karena ia mudah menular pada orang lain, Senyuman Anda mamperlihatkan bahwa Anda senang berada di tempat itu dan bertemu dengannya, sehingga dia makin tertarik dalam menemui Anda.

Senyuman mengisyaratkan penerimaan dan membuat kesan bahwa Anda tulus dalam menerima apa adanya. Mari kita sedikit membahas hewan, Ast punya pertannyaan untuk kalian Sob, pernahkah Sobat terpikir mengapa anjing begitu disayang? (hayo kenapa?) Karena... Hewan itu menyambut kita dengan penuh penerimaan. Andaikan Anda memiliki ekor maka kibaskanlah tetapi karena Anda tidak memiliki ekor maka tersenyumlah, bukankah ini cukup bijaksana Sob.

Membahas psikologis memang sangat mengagumkan bagi Ast pribadi Sob, bagaimana tidak kita bisa menilai orang jauh sebelum orang itu mengucapkannya, kita bisa mengesankan orang jauh sebelum orang sadar inilah saya.

Berkenaan dengan kesan pertama, ada sesuatu yang disebut pengaruh pertama, proses di mana kesan pertama kita pada seseorang menyebabkan kita menafsirkan tingkah laku dia berikutnya sesuai dengan kesan pertama itu. Artinya, kesan pertama kita tentang seseorang sangatlah penting karena semua yang kita lihat dan dengar dari dia selanjutnya tersaring lewat penilaian awal itu, Karenanya, bila kita mendapatkan kesan bahwa orang yang kita temui baik, maka kita akan melihat tingkah laku dia selanjutnya berdasarkan kesan itu. Jadi jika kesan pertama dia tentang Anda baik, dia akan cenderung menilai Anda lebih baik. Bagaimana Sob apa cukup masuk akal? Mari kita bahas secara mendalam:

Sebegitu pentingnya pengaruh-pertama sehingga urutan informasi yang kita terima tentang seseorang pun mempengaruhi kesan kita tentang dia. Lihatlah dua daftar kata berikut,

A. Orang yang sinis, rajin, kritis, praktis dan teguh pendirian.
B. Orang yang ramah, rajin, kritis, praktis dan teguh pendirian.

Harold Kelley (1950) menyusun dua daftar di atas untuk menggambarkan dosen tamu yang akan mengajar para mahasiswa yang menjadi objek penelitiannya. Hasilnya, mahasiswa yang membaca daftar A saja memiliki kesan yang lebih buruk tentang sang dosen daripada mahasiswa yang membaca daftar B saja. Seperti yang bisa Anda lihat, kata-katanya identik, kecuali kata pertama. Begitu kita membaca kata pertama, semua kata lainnya tersaring melalui persepsi awal kita tentang orang ini: sinis atau ramah. Bagaimana Sob cukup logis kah?

Inilah sebabnya seorang pelamar kerja, membubuhkan kata-kata sifat positif dalam data dirinya misalnya: tegas, energik, meyakinkan, penuh semangat, cerdas ketimbang hanya mengatakan siapa Anda dan apa kemampuannya. Gunakan bahasa yang kuat, spesifik dan positif untuk menyampaikan dengan tepat bakat dan kemampuan Anda. Lalu, ketika pewawancara menemui Anda, segera setelah dia membaca data diri Anda, sifat-sifat itu, telah “melekat” pada diri Anda.

Buatlah kesan pertama pada awal jumpa sebaik mungkin, maka kedepannya tentang diri Anda akan dipengaruhi oleh kesan itu, dengan demikian Anda telah menanamkan kesan pertama sebagi orang yang menyenangkan, itulah sebabnya mengapa senyuman begitu penting. Anda bisa segera melakukannya dan senyuman mengatakan banyak hal tentang Anda, semua hal yang positif.

Faktor lain yang mempengaruhi penilaian awal tentang kita adalah pencitraan dan kemudahan dikenali. Menurut penelitian yang khusus menyoroti hal ini (Higgins, Rholes, dan Jones 1977) mereka yang sejak awal terbetik dalam pikiran mereka kata-kata sembrono, angkuh, suka menyendiri dan keras kepala mempunyai kesan negatif tentang seseorang yang akan mereka temui (belum bertemu atau dalam kata lain dalam pertemuan awal "perdana"). Mereka akan berspekulasi seperti yang dibayangkan dalam pikiran tadi.

Namun orang-orang yang sejak awal terbetik dalam pikirannya kata-kata petualang, percaya diri, mandiri dan gigih akan mendapatkan kesan yang positif tentang orang tersebut dan gagasan-gagasan yang termuat didalamnya terbayang di benak mereka. Dan hal ini mewarnai persepsi mereka tentang orang yang sedang diperkenalkan kepada mereka untuk pertama kalinya. Walaupun kata-kata itu “tak ada hubungannya dengan orang tadi,” sifat-sifat semacam ini “mudah masuk” ke dalam pikiran mereka dan karena itu, mereka secara tak sadar menisbahkan sifat-sifat itu pada orang tersebut.

Rewrite By : Aditya Von Herman
Time To Write Article : 9:00 AM - 11:36AM
Source : Get Anyone to Do Anything: Never Feel Powerless-with Psychological Secrets to Control and Influence Every Situation, karangan David J. Lieberrnan, Ph.D., terbitan St. Martin's Griffin, New York, 2.000

Yahya Schröder: Kecelakaan Ini Benar-Benar Mengubah Hidup Saya

Yahya Schröder


ASTERPRESCOTT.BLOGSPOT.COM, Yahya Schroder dibesarkan di sebuah desa kecil bersama ibu dan ayah tirinya di Jerman. Mereka tinggal di sebuah rumah besar dengan taman dan kolam luas. Sebagai seorang remaja, ia memiliki kehidupan yang menyenangkan. Ia mempunyai beberapa teman dekat yang bisa ia ajak jalan, melakukan hal-hal bodoh, dan minum alkohol seperti kebanyakan remaja Jerman lain. Tapi ketika masuk Islam, ia harus pindah ke Postdam, dekat Berlin. Ia meninggalkan rumah dan semua benda-benda berharga miliknya. Saat itu, ia masih berusia 17 tahun.

Dilansir dari onislam.net, Selasa (23/6), Yahya mengaku memiliki segalanya ketika tinggal dengan kedua orang tua. Sebuah rumah besar, uang pribadi, TV, play-station, dan semua benda berharga yang bisa dimiliki remaja. Ia tak pernah khawatir soal uang. Namun, Yahya tidak merasa senang. Ia sedang mencari sesuatu yang lain.

Semua itu berbalik arah ketika ia berusia 16 tahun. Ia bertemu dengan komunitas Muslim di Postdam melalui ayah biologisnya yang telah lebih dulu menjadi Muslim pada tahun 2001. Yahya mengunjungi ayahnya sebulan sekali, dan momen itu mereka gunakan untuk menghadiri pertemuan komunitas yang diadakan setiap Ahad. Saat itulah, Yahya mengaku tertarik pada Islam. Ayahnya melihat itu, tapi ia ingin Yahya belajar dari orang-orang yang memiliki pengetahuan lebih tinggi. Ayahnya tidak ingin ada orang mengatakan, “Oh, dia menjadi Muslim karena masih 17 tahun. Dia hanya mengikuti apa yang dilakukan ayahnya.”

Yahya setuju dan mulai mengunjungi komunitas itu sebulan sekali untuk belajar Islam. Ia telah belajar banyak tentang Islam saat itu, sampai sesuatu terjadi dan mengubah cara pikirnya.

Pada Ahad, ia pergi berenang bersama komunitas Muslim. Naas, ketika tengah melakukan lompatan ke kolam renang, Yahya terjatuh dan terbentur di bagian kepala. Ayahnya segera membawa dia ke rumah sakit. Dokter rumah sakit itu berkata, “Anda mengalami kerusakan yang cukup buruk. Jika Anda melakukan gerakan yang salah, Anda kemungkinan akan menjadi cacat.” Yahya merasa sangat terpukul.

Hanya beberapa saat sebelum dokter membawanya ke ruang operasi, salah satu teman dia dari komunitas Muslim berkata, “Yahya, kamu sekarang berada di tangan Allah. Seperti rollercoaster, sekarang kamu berada di puncak perjalanan dan hanya dapat bergantung pada Allah”. Kalimat itu menyejukkan hatinya. Operasi berlangsung sekitar lima jam dan ia terbangun setelah tiga hari. Ia tidak bisa menggerakkan lengan kanannya, tapi ia merasa sangat bahagia. Ia mengatakan pada dokter bahwa ia tidak peduli dengan lengan kanan. Ia telah sangat senang Allah membiarkannya hidup.

Para dokter mengatakan, ia harus tinggal beberapa bulan di rumah sakit. Tapi, dengan latihan keras ia hanya tinggal selama dua minggu. Ia telah bisa menggerakkan lengan kanannya lagi.  “Kecelakaan ini benar-benar mengubah hidup saya. Saya perhatikan ketika Allah menghendaki, kehidupan seseorang dapat diambil dalam satu detik,” kata Yahya.

Ia pun mulai memikirkan kehidupan dengan lebih serius. Keinginannya untuk menjadi Muslim sangat kuat. Ia tinggalkan ayah tiri, ibu, dan semua kemewahan yang selama ini dia enyam. Yahya kemudian pindah ke apartemen ayahnya yang lebih kecil di Postdam. Meski tampak seperti telah kehilangan segalanya, pemuda Eropa itu merasa sangat senang.

Edited By : Aditya Von Herman
Source : republika.co.id, myspace.com

Selasa, 23 Juni 2015

Rangkuman Dunia: Negara Rumania

Pemandangan kota Bucharest di Rumania


ASTERPRESCOTT.BLOGSPOT.COM, Bismillah Hirrahman Nirrahim, Assalamualaikum Sobat selamat pagi. Rumania terletak di Eropa Tengah dan Tenggara, di bagian utara Semenanjung Balkan dan berbatasan dengan Laut Hitam. Negara ini berbatasan dengan Hongaria dan Serbia di barat, Ukraina dan Republik Moldova di timur laut, dan Bulgaria di selatan. Menurut catatan sejarah bahwa bangsa Dacia, Kekaisaran Romawi, Kekaisaran Bulgaria, Kerajaan Hongaria, dan Kesultanan Utsmaniyah pernah menguasai wilayah ini. Sebagai sebuah negara, Rumania terbentuk pada tahun 1859 dari penyatuan wilayah Moldavia dan Wallachia, dan memperoleh pengakuan internasional pada tahun 1878. Pada tahun 1918, Transilvania, Bukovina dan Bessarabia menyatakan bergabung dengan Rumania.

Rumania bergabung dengan Uni Eropa pada 1 Januari 2007, meskipun pada awalnya Rumania termasuk salah satu negara dengan pendapatan perkapitanya rendah di Eropa, reformasi telah meningkatkan pertumbuhan ekonominya. Sekarang Rumania termasuk negara yang memiliki pendapatan menegah ke atas. Rumania juga bergabung dengan NATO pada tanggal 29 Maret 2004, dan juga merupakan anggota dari Uni Latin, Francophonie, OSCE, dan CPLP.

Rumania merupakan negara dengan wilayah terluas ke-9 dan penduduk terbesar ke-7 di Uni Eropa. Ibukota dan kota terbesarnya adalah kota Bukares yang juga merupakan kota terbesar ke-6 di Uni Eropa. Negara ini merupakan negara kesatuan semi-presidensial.

Sejarah Awal Hingga Rumania Modern Sekarang

Bukti tertulis pertama mengenai manusia yang tinggal di wilayah Rumania berasal dari Herodotus, yang dalam bukunya Historia volume IV pada tahun 440 SM menulis mengenai keberadaan suku-suku Getae. Bangsa Dacia, yang dianggap bagian dari Getae, adalah cabang dari bangsa Trakia yang menghuni wilayah Dacia (terletak di Rumania modern, Moldova dan Bulgaria utara). Kerajaan Dacia mencapai puncak kejayaannya selama masa Raja Burebista sekitar tahun 82 SM.

Proses kolonisasi oleh bangsa Romawi karena banyaknya kandungan bijih besi, emas, dan perak membawa serta bahasa Latin Vulgar dan menyebabkan dimulainya periode romanisasi, yang selanjutnya akan melahirkan bahasa proto-Rumania. Pada abad ke-3 suku-suku pengembara seperti bangsa Goth banyak melakukan invasi, sehingga memaksa bangsa Romawi sekitar tahun 271 mundur dari Dacia, dan menjadikannya provinsi pertama yang ditinggalkan oleh Romawi.

Setelah Romawi meninggalkan Dacia, wilayah tersebut berturut-turut diserang oleh suku Goth, lalu oleh suku Hun pada abad ke-4, dan diikuti oleh suku-suku nomaden lainnya seperti suku Gepid, Avar, Bulgar, Pecheneg, dan Cuman.

Pada tahun 1541, seluruh semenanjung Balkan dan hampir seluruh Hongaria menjadi bagian dari Kesultanan Utsmaniyah. Sebaliknya, Moldavia, Wallachia dan Transilvania menjadi bagian dari suzerainty Utsmaniyah, dengan hak otonomi internal.

Kepangeranan Wallachia, Moldavia dan Transilvania dikepalai oleh pangeran Wallachia Mihai Viteazul pada tahun 1600. Mihai Viteazul mencoba menyatukan ketiga kepangeranan, namun kesempatan unifikasi hancur akibat pembunuhan Mihai oleh tentara Austria, Pada tahun 1699, Transilvania menjadi wilayah kekaisaran Austria, setelah kemenangan Austria atas Turki dalam Perang Turki Raya. Austria melakukan perluasan kekuasaan lainnya ke wilayah Wallachia dan Moldavia, dan Kekaisaran Rusia menduduki Bessarabia tahun 1812.

Selama periode kekuasaan Austria-Hongaria di Transilvania, dan suzerainty Utsmaniyah atas Wallachia dan Moldavia, status bangsa Rumania adalah penduduk kelas dua. Setelah gagalnya Revolusi 1848, negara-negara besar tidak mendukung usaha unifikasi Rumania, sehingga mereka terpaksa berjuang sendiri melawan Kesultanan Utsmaniyah. Elektor di Moldavia dan Wallachia memilih Alexandru Ioan Cuza sebagai pangeran (Domnitor dalam bahasa Rumania) pada tahun 1859. Pemilihan Alexandru Ioan Cuza sebagai domnitor berhasil menyatukan Wallachia dan Moldavia sebagai Rumania, namun Transilvania masih belum termasuk kedalam wilayah Rumania. Di Transilvania, bangsa Hongaria menempati kelas atas, sehingga bangsa Rumania memulai perlawanan melawan Hongaria.

Dalam coup d'état tahun 1866, Cuza dibuang dan digantikan oleh Pangeran Karl dari Hohenzollern-Sigmaringen, yang dikenal sebagai Pangeran Karol dari Rumania. Selama Perang Rusia-Turki 1877-1878, Rumania mendukung Rusia, dan dalam Traktat Berlin 1878, kemerdekaan Rumania diakui. Sebagai gantinya, Rumania menyerahkan tiga distrik selatan di Bessarabia kepada Rusia dan memperoleh wilayah Dobrogea. Pada tahun 1881, kepangeranan berubah menjadi kerajaan.

Periode 1878-1914 merupakan periode kestabilan dan kemajuan bagi Rumania. Selama Perang Balkan Kedua, Rumania bergabung dengan Yunani, Serbia, Montenegro dan Turki melawan Bulgaria, dan dalam Traktat Bukares 1913, Rumania memperoleh kekuasaan atas wilayah Dobrogea Selatan.

Pada Agustus 1914, ketika Perang Dunia I meletus, Rumania menyatakan netral. Dua tahun kemudian, di bawah tekanan Sekutu (terutama Perancis yang ingin membuka front baru), pada 14/27 Agustus 1916, Rumania bergabung dengan Sekutu dan menyatakan perang terhadap Austria-Hongaria. Pada akhir perang, Austria-Hongaria dan Kekaisaran Rusia mengalami disintegrasi, sehingga Bessarabia, Bukovina dan Transilvania menyatakan penyatuan dengan Kerajaan Rumania.

Perang Dunia II, Rumania kembali menyatakan netral, namun pada 28 Juni 1940, Rumania menerima ultimatum dari Uni Soviet. Di bawah tekanan Moskwa dan Berlin, Rumania terpaksa mundur dari Bessarabia dan Bukovina Utara untuk menghindari perang. Selama perang, Rumania merupakan sumber minyak yang penting bagi Jerman Nazi, sehingga Sekutu melancarkan pengeboman. Setelah invasi Jerman ke Uni Soviet, Rumania merebut kembali Bessarabia dan Bukovina Utara dari Soviet.

Pada tahun 1947, kaum komunis memaksa Raja Mihai I untuk turun takhta dan pergi meninggalkan negara. Rumania diproklamirkan sebagai republik rakyat. Pemerintahan komunis mendirikan rezim yang terutama dilaksanakan melalui Securitate (polisi rahasia baru). Mereka meluncurkan kampanye untuk menghabisi "musuh negara, catatan sejarah mencatat berbagai kasus penyiksaan dan pembunuhan, baik terhadap musuh politik maupun penduduk biasa.

Pada tahun 1965, Nicolae Ceauşescu mulai berkuasa dan melancarkan kebijakan independen, seperti menjadi satu-satunya negara Pakta Warsawa yang menentang invasi Soviet ke Cekoslowakia tahun 1968. Karena hutang luar negeri Rumania meningkat dengan tajam antara tahun 1977 hingga 1981 (dari 3 hingga 10 miliar dollar AS), pengaruh organisasi moneter internasional seperti IMF dan Bank Dunia meningkat, yang tidak sesuai dengan kebijakan autarki Nicolae Ceauşescu. Ia berusaha melunasi hutang dengan menetapkan kebijakan yang memiskinkan rakyat dan membuat lesu ekonomi Rumania. Selain itu, ia memperluas kekuasaan Securitate. Akibatnya, popularitas Ceauşescu berkurang, yang berujung dengan jatuhnya Ceauşescu pada Revolusi Rumania 1989.

Karena kesulitan hidup setelah depresi ekonomi tahun 1990-an, muncul diaspora besar Rumania. Tujuan emigrasi utama adalah Spanyol, Italia, Austria, Jerman, Britania Raya, Kanada dan Amerika Serikat.

Setelah Perang Dingin berakhir, Rumania mengembangkan hubungan yang lebih dekat dengan Eropa Barat. Rumania bergabung dengan NATO pada tahun 2004, dan menjadi tuan rumah pertemuan puncak NATO di Bukares tahun 2008. Rumania juga bergabung dengan Uni Eropa pada tanggal 1 Januari 2007.

Mengenal Lebih Dalam Negara Rumania


Administratif negara Rumania


Dengan wilayah seluas 238,391 square kilometres (92,043 sq mi), Rumania adalah negara terluas di Eropa Tenggara dan terbesar ke-12 di Eropa. Topografi Rumania terbagi antara pegunungan, perbukitan dan dataran rendah. Pegunungan Carpathia mendominasi pusat Rumania, dengan 14 puncaknya mencapai ketinggian lebih dari 2.000 meter. Gunung tertinggi di Rumania adalah Puncak Moldoveanu (2,544 m or 8,346 ft). Di Rumania selatan bagian tengah, pegunungan berubah menjadi perbukitan. Diversitas geografi menyebabkan diversitas flora dan fauna di Rumania.

Empat puluh tujuh persen wilayah Rumania terdiri dari ekosistem natural dan semi-natural. Karena hampir setengah hutan di Rumania (13% wilayah) telah diatur untuk konservasi Daerah Aliran Sungai daripada produksi, Rumania memiliki salah satu wilayah hutan terbesar di Eropa. Terdapat sekitar 10,000 km2 (3,900 sq mi) wilayah yang dilindungi di Rumania. Cagar Biosfer Donau adalah kompleks lahan basah terbesar dan paling sedikit dirusak di Eropa, meliputi wilayah seluas 5,800 km2 (2,200 sq mi). Pentingnya biodiversitas di Delta Donau telah diakui di dunia, sehingga dinyatakan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pada Desember 1991. Terdapat dua cagar biosfer lain di Rumania, yaitu Taman Nasional Retezat dan Taman Nasional Rodna.

Di Rumania terdapat 3.700 spesies tanaman. 23 telah dinyatakan sebagai monumen alam, 74 spesies hilang, 39 spesies terancam, 171 spesies rentan, dan 1.253 spesies dianggap langka. Tiga zona vegetasi utama di Rumania adalah zona alpine, zona hutan dan zona stepa.

Fauna di Rumania terdiri dari 33.792 spesies, 33.085 spesies merupakan invertebrata dan 707 spesies merupakan vertebrata.[75] Spesies vertebrata terdiri dari 191 spesies ikan, 20 spesies amfibi, 30 spesies reptil, 364 spesies burung dan 102 mspesies amalia.

Rumania memiliki iklim transisional antara iklim sedang dengan kontinental. Rata-rata suhu di Rumania adalah 11 °C (52 °F) di selatan dan 8 °C (46 °F) di utara. Suhu tertinggi yang pernah dicatat adalah 44.5 °C (112.1 °F) di Ion Sion 1951 dan suhu terendah yang pernah dicatat adalah -38.5 (−37 °F) di Bod 1942. Di Rumania terdapat empat musim, yaitu musim semi, panas, gugur dan dingin.

Menurut sensus tahun 2011, Rumania memiliki populasi sebesar 21.413.815 dan diperkirakan akan berkurang. 89.5% penduduk Rumania adalah bangsa Rumania, bahasa resmi Rumania adalah bahasa Rumania. Bahasa Rumania merupakan bahasa ibu bagi 91% penduduk Rumania, dengan bahasa Hongaria dan Rom menjadi bahasa minoritas terpenting, dituturkan oleh 6.7% dan 1.1% penduduk. Bahasa Inggris dan Perancis adalah bahasa asing utama yang diajarkan di sekolah-sekolah. Bahasa Inggris dituturkan oleh 5 juta penduduk Rumania, Perancis oleh 4–5 penduduk, dan Jerman, Italia dan Spanyol dituturkan oleh 1–2 juta penduduk. Bahasa Jerman diajarkan di Transylvania karena kekuasaan Austria-Hongaria di provinsi ini sebelumnya.

Rumania adalah negara sekular, sehingga tidak memiliki agama nasional. Agama yang banyak dipeluk adalah Gereja Orthodox Rumania (86.7%). Agama penting lainnya adalah Katolik Roma (4.7%), Protestan (3.7%), Pentakosta (1.5%) dan Gereja Katolik-Yunani Rumania (0.9%). Islam juga dipeluk dan terkonsentrasi di Dobrogea. Selain Islam, agama Yahudi juga dipeluk oleh penduduk Rumania.

Sejak Revolusi Rumania 1989, sistem pendidikan Rumania terus direformasi. Menurut Undang-Undang Pendidikan yang diterapkan tahun 1995, sistem pendidikan diatur oleh Kementrian Pendidikan dan Penelitian. TK merupakan pendidikan opsional bagi anak-anak berusia 3 hingga 6 tahun. Sekolah dimulai pada usia 7 tahun (kadang-kadang 6), dan wajib mencapai kelas 10 (pada usia sekitar 16 atau 17). Menurut Academic Ranking of World Universities, pada tahun 2006 tidak ada universitas di Rumania yang masuk kedalam 500 universitas terbaik di seluruh dunia. Dilaporkan bahwa universitas terbaik di Rumania, Universitas Bukares hanya memperoleh nilai setengah dari universitas yang memperoleh peringkat ke-500.

Setelah rezim komunis jatuh pada tahun 1989, negara ini mengalami dekade penurunan dan ketidakstabilan ekonomi, namun sejak tahun 2000, ekonomi Rumania berubah menjadi ekonomi dengan kestabilan ekonomi makro, dengan ciri pertumbuhan ekonomi tinggi, tingkat pengangguran rendah dan berkurangnya inflasi. Pada tahun 2008, Rumania adalah negara dengan pendapatan menengah ke atas dan telah menjadi bagian dari Uni Eropa sejak 1 Januari 2007.

Komoditas ekspor Rumania adalah tekstil, mesin industri, peralatan elektronik, produk metalurgi, bahan mentah, mobil, perangkat lunak, farmasi, bahan kimia dan produk agrikultur (buah-buahan, sayur-sayuran dan bunga).

Objek Wisata Negara, Dan Profil Orang-Orang Rumania

Bucharest, terletak di selatan Rumania adalah ibu kota negara dan pusat komersil

Danube Delta adalah sungai terbesar kedua di Europa

Masjid Agung Constanta dikenal juga sebagai Majid Carol I adalah masjid yang terletak di Constanta, Romania. Masjid ini dicatat sebagai monumen bersejarah oleh Romanian National Institute of Historical Monuments

Vulcanii Noroiosi begitulah orang menyebutnya adalah objek wisata lumpur gunung berapi terletak di Berca commune Buzău County, Romania

Muslim Rumania dengan pakain tradisional

Mualaf Rumania

Wanita Rumania dengan pakaian tradisional



Summarized By : Aditya Von Herman
Time To Write Article : 6:30 AM - 10:20 AM
Source :  romaniatravel.com, rspb.org.uk, tripadvisor.co.id, videomamaia.ro, zahirtravel.ro, id.wikipedia.org, en.wikipedia.org, 9gag.com, i.ytimg.com, romaniadacia.wordpress.com

Minggu, 14 Juni 2015

Abrahamsen: Saya Telah Menemukan Rasa Tenang Yang Saya Cari

Abrahamsen


ASTERPRESCOTT.BLOGSPOT.COM, Selamat dari peristiwa pembantaian tanggal 22 Juli 2011 di pulau Utoya telah menjadi titik balik kehidupan bagi Morten Abrahamsen Ibrahim. Pria asal Hamar, Norwegia yang sekarang berusia 23 tahun ini memutuskan untuk masuk Islam.

Ia telah melalui masa sulit di pulau, ketika seorang pria bersenjata, Anders Behring Breivik, menewaskan 69 orang pemuda di kamp musim panas yang diadakan oleh Partai Buruh. 

"Saya mendapatkan banyak perlawanan, juga secara terbuka, dari orang-orang yang berpikir saya rentan dipaksa untuk berpindah agama," kata Abrahamsen, dilansir dari Onislam.net pada Selasa (9/6).

Sekarang sudah hampir empat tahun sejak pembantaian itu, Abrahamsen sudah menjadi muslim dan berkembang bersama agama nabi Muhammad SAW. Ia menyatakan keislamannya pada perwakilan Islam Net, sebuah organisasi Islam di Oslo, Norwegia. "Saya telah menemukan rasa tenang yang saya cari," ucapnya.

Breivik adalah seorang penjahat yang digambarkan oleh polisi sebagai sayap kanan fundamentalis Kristen. Dia  menewaskan sedikitnya 76 orang dalam serangan ganda di gedung pemerintah dan kamp pelatihan pemuda di Oslo pada bulan Juli 2011.

Breivik mengaku serangannya adalah misi untuk menyelamatkan Kerajaan Kristen Eropa dari ajaran Islam. Dalam manifesto yang ia posting online sebelum serangan, Breivik juga menulis bahwa ia menargetkan 'pengkhianat' yang berhaluan kiri, seperti yang mereka duga pada Abrahamsem. 

Menjelaskan kesalahpahaman tentang Islam, Abrahamsen berpendapat bahwa saat ini umat Islam tidak bisa menuntut pemberlakuan hukum syariah. Ia mencatat jika hukum syariah sendiri sering tidak diberlakukan sebagaimana mestinya.

Abrahamsen adalah satu dari sekian banyak gelombang anak muda Norwegia yang memutuskan untuk masuk Islam akhir-akhir ini. Anak-anak muda Norwegia itu berpendapat, Islam mampu memberikan tujuan hidup dan pedoman atau aturan yang selama ini hilang di tengah-tengah masyarakat.

Edited By : Aditya Von Herman
Source : republika.co.id, wisbenbae.blogspot.com

Anne Coxon: Ada Kalanya Muslim Berkulit Putih Dianggap Aneh

theguardian.com


ASTERPRESCOTT.BLOGSPOT.COM, Hidayah menjadi seorang muslimah sebelumnya tak pernah terpikirkan oleh dokter  Annie Coxon. Setelah merawat ibu Sultan Oman, Annie ternyata tergerak untuk mengucapkan dua kalimat syahadat.

“Itu sekitar 23 tahun lalu saat saya bertugas merawat ibu Sultan Oman. Saya melihat prosesnya ketika menghadapi rasa sakit dengan penuh rasa spiritual. Kemudian, saya juga mengalami sejumlah mimpi yang menunjukkan jalan menuju Islam,” cetus Annie yang kemudian mengubah namanya menjadi Amina pada The Guardian, Kamis (11/6).

Ia mengakui bahwa sebenarnya saat itu sama sekali tidak tertarik mempelajari Islam. Lantaran banyak stigma terhadap ajaran Islam yang dipublikasikan media Barat. Keluarganya yang merupakan penganut Katolik Anglikan yang taat awalnya terkejut, namun kemudian bisa menerima pilihannya. Tantangan pun kian kencang saat peristiwa pemboman 9/11. Annie juga mengalami pelabelan negatif sebagai penganut agama teror. Bahkan, saudara ipar perempuannya menolak mentah-mentah membukakan pintu rumahnya saat Annie ingin berkunjung. Sebagian temannya pun menilai pilihan Annie berpindah keyakinan sebagai aksi eksentrik semata.

“Saya mencoba bergabung dengan komunitas Muslim Turki, Pakistan, dan Maroko selama tiga tahun. Namun, karena saya termasuk pionir mualaf berkulit putih, mereka awalnya tak ada yang mengucapkan selamat Idul Fitri pada saya,” jelas Annie.

Menyadari kondisinya yang berbeda, Annie tak ambil pusing. Bahkan saat ia menjalani perawatan kanker, hanya seorang pria Muslim paruh baya yang menjenguknya setiap hari sembari mendoakan kesembuhannya selama sembilan bulan.

“Yang terpenting, saya merasakan kedamaian dan kebijaksanaan dalam batin saya. Tapi, sekarang saya merasa cocok bergabung dengan komunitas Muslim Afrika,” katanya.

Annie mahfum, banyak komunitas Muslim di London terbentuk atas keterikatan latar belakang mereka sebagai imigran. Sikap tersebut terbawa hingga ke dalam lingkungan masjid.

“Ada kalanya, Muslim berkulit putih dianggap aneh. Tapi, itu tak jadi masalah,” terangnya.

Yang menjadi semangatnya adalah komentar dari para pasiennya. Mereka menilai sikap dan perilaku Annie sangatlah berbeda karena terlihat lebih sabar dan santun.

Edited By : Aditya Von Herman
Source : republika.co.id, theguardian.com

Selasa, 02 Juni 2015

HowAst: Cara Berkomunikasi Dengan Baik

Komunikasi antar individu


ASTERPRESCOTT.BLOGSPOT.COM, Bismillah Hirrahman Nirrahim, assalamualaikum Sobat Ast selamat siang. Berkomunikasi dengan baik dan benar adalah hal yang sangat dibutuhkan dimanapun, berkomunikasi dengan tenang, baik, penuh percaya diri, tidak terbata-bata, tidak gugup, dan dengan mudah dimengerti lawan bicara akan membuat Anda Sobatku akan lebih dihargai oleh orang lain. Jika Anda ingin dihargai oleh orang lain maka salah satu kunci suksesnya adalah berkata-kata yang baik atau lebih baik diam. Orang-orang bodoh berbicara karena mereka "ingin" berbicara, sedangkan orang bijak berbicara karena "ada hal yang harus dibicarakan" -Aditya Von Herman.

Bicarakan Hal Berat Tepat Pada Waktunya

Hindari memulai diskusi hal-hal berat di waktu malam. Hanya segelintir orang yang senang membicarakan topik berat seperti keuangan atau perencanaan jangka panjang saat mereka lelah. Sebaliknya sampaikanlah pesan atau berdiskusilah mengenai hal ini di pagi atau sore hari saat orang lebih siaga, sedia dan umumnya lebih mampu menanggapi dengan jelas.

Tidak semua waktu baik untuk membicarakan hal-hal yang berat, Anda Sobatku harus secara bijaksana untuk mengkomunikasikan hal-hal demikian.

Beritakanlah Kabar-Kabar Penting Di Waktu Dan Tempat Yang Tepat

Berbicaralah dalam tempat dan waktu yang tepat agar pembicaraan dapat memberi kebebasan untuk berbicara dengan terbuka, sehingga pembicaraan dapat berkembang dan matang. Mungkin misalkan Anda harus memberitahukan berita buruk, sampaikanlah secara pribadi dalam ruangan yang lebih pribadi sehingga Anda dan lawan bicara Anda saja yang tahu. Hal ini juga dapat memberikan ruang lebih untuk mengembangkan dialog, dengan pengertian dan keterlibatan serta memastikan bahwa pembicaraan berlangsung dua arah. Hidari membicarakan hal ini dalam kerumunan orang banyak diantara teman-teman atau orang lain. Mungkin Anda harus menjunjung privasi dan yang mana yang bisa didengan orang dengan yang bersifat pribadi.

Jika Sedang Berbicara Serius Matikan Alat Yang Dapat Mengganggu Pembicaraan

Hal ini sangat penting diperhatikan Sob! Kebannyakan seperti contoh jika Anda Muslim hargailah jika kutbah jumat sedang berkumandang! Matikanlah alat-alat yang dapat mengganggu pembicaraan. Begitu pula jika Anda sedang berada dalam situasi wawancara ataupun pertemuan penting. Matikanlah alat pada dering pertama, hal ini jika diteruskan dapat mengganggu konsentrasi pembicaraan Anda maupun yang mendegarkan.

Berbicara Sesuai Topik

Kebanyakan orang jika sudah berbicara panjang lebar akan mengarah keluar dari poin awal pembicaraan, hal ini akan membuat bingung orang yang mendengarkan Anda. Cobalah berbicara pada intinya saja dan dengan nada bicara yang halus dan tenang. Dengan ketenangan dan kehalusan berbicara Anda, maka Anda akan lenih mudah mengontrol topik yang Anda sedang bicarakan. Dan pikirkanlah hal apa yang Anda ingin bicarakan sebelum berbicara, dan jangan berbelit-belit.

Jika Anda Seorang Pembicara Maka Berterimakasihlah Setelah Audience Berbicara

Pernah melihat orang bijak berbicara? Entah orang bijak itu suka atau tidak dengan tanggapan lawan bicaranya, dia selalu berterimakasih setelah lawanya menyatakan pendapatnya. Begitu juga Anda! Berterimakasihlah pada orang atau kelompok untuk waktu dan tanggapan mereka. Apapun hasil yang Anda peroleh dari komunikasi ini, walaupun berbeda dari keinginan Anda, akhiri dengan sopan dan hargai seluruh masukan dan waktu orang. 

Semakin sopan dan santun Anda Sobatku berbicara semakin pula orang melihat Anda berpotensi dan berkelas, sehingga menurut Ast seorang pria itu harus bisa sedikit berbicara dan lebih banyak bertindak atau jika tidak ada tindakan lebih baik diam! Komposisinya adalah 90% bertindak dan 10% berbicara atau diam! Sehingga ketika seorang pria dihujat dan disusahkan dia tetap tenang dan sabar tetapi ketika dia berbicara semua penjuru mendengarnya! Itu baru Pria!

Jika Anda Seorang Pembicara Maka Tenangkanlah Dahulu Audience

Hal ini bisa dilakukan sebelum memulai diskusi atau presentasi. Misalkan dengan menceritakan anekdot (hal-hal yang lucu dan menarik) favorit. Hal ini bisa membantu pendengar untuk mengidentifikasi Anda sebagai salah satu dari mereka dengan persoalan keseharian yang sama. Tapi jika hal ini Anda rasa menekan Anda untuk melakukannya Anda bisa meninggalkannya, mungkin Anda salah satu orang yang tidak humoris lebih kaku, selama Anda berbicara baik itu sudah cukup. 

Karena bannyak hal yang dapat menarik perhatian Audience, mungkin kewibawaan Anda? Ataupun kepercayaan diri Anda ketika berpresentasi.

Bicaralah Dengan Bahasa Yang Sederhana

Artikulasikan diri Anda. Penting untuk menyampaikan pesan secara jelas dan tidak ambigu sehingga pesan tersebut diterima secara jelas oleh setiap pendengar. Semua kata-kata Anda akan diingat karena orang akan langsung menangkap apa yang Anda maksud. Untuk ini, Anda harus menyampaikan kata-kata dengan jelas dan menggunakan bahasa yang lebih sederhana dan tidak rumit.

Berbicaralah Dengan Pelafalan Yang Jelas

Apa yang dimaksudkan pelafalan yang jelas adalah berbicara dengan tegap dan melihat lawan bicara dengan kata-kata yang tidak berlibet. Ini penting jika Anda seorang pembicara dalam presentasi atau hal lainnya agar dapat didengar dan dimengerti maksud Anda berbicara. Ini menurut Ast dalam hal yang lain, Anda juga bisa melihat pengertian seperti dibawah:

Pelafalan yang jelas. Bicaralah dalam level suara yang cukup keras sehingga bisa didengar seluruh pihak dan tidak tampak sebagai terlalu diam atau menarik diri. Pastikan untuk melafalkan dengan baik kalimat kunci untuk menghindari adanya kesalahpahaman. Jika Anda terbiasa bergumam saat tegang, cobalah untuk melatih diri mengungkapkan pesan Anda depan cermin. Terkadang saat terbaik untuk mendiskusikan poin komunikasi Anda adalah di lingkungan yang nyaman. Hal ini dapat membantu membentuk pesan dalam kepala Anda. Ingat bahwa melatih dan memperbaiki cara pelafalan kata dapat membantu membangun rasa percaya diri.

Dengar Dengan Seksama Dan Expresikan Wajah Anda Dengan Ketertarikan

Ingat bahwa komunikasi berjalan dua arah Expresi wajah dengan sedikit memiringkan kepala dan senyuman khas, jika Anda sedang jalan dengan kekasih Anda atau Anda sedang mendengarkan curhat kegembiraan sahabat Anda hal ini akan memberikan kesan bahwa Anda pendengar yang menyenangkan dan membuat orang lain senang jika bercerita dengan Anda.

Suara Menarik Yang Tidak Datar-Datar Saja

Suara yang menarik. Suara monoton tidak menarik untuk telinga, karenanya komunikator yang baik menggunakan warna suara untuk meningkatkan komunikasi. Norma Michael merekomendasikan bahwa Anda:

Meninggikan suara dan kencangkan volume Anda saat berpindah dari satu topik atau poin ke yang lain. 
Mengencangkan volume Anda dan pelankan penyampaian pesan saat ada pesan yang khusus atau tengah menyimpulkan. 
Berbicara dengan cepat, tapi berhenti sejenak untuk menekankan kata kunci saat meminta aksi. 

Kenali Orang 

Jika Anda seorang yang sedang berpresentasi dengan tugas kelompok Anda di depan kelas atau Anda seorang pekerja kantoran dengan presentasi Anda, sebutkan juga jasa masing-masing rekan kelompok Anda atas selesainya tugas yang telah Anda dan rekan-rekan Anda selesaikan. Jadi Anda menghargai mereka dengan memberi pengakuan kepada mereka.

Atur Raut Wajah Anda Dengan Sadar

Tidaklah mengenakkan jika seseorang berbicara dihadapan orang dengan raut wajah yang menyebalkan, dan itu berlaku juga kepada Anda! Upayakan agar raut wajah mencerminkan semangat dan menggugah empati pendengar dengan menggunakan ekspresi yang lembut. Hindari penggunaan ekspresi wajah yang negatif seperti mengerutkan kening atau mengangkat alis, atau yang sangat umum anak muda indonesia lakukan dengan menundukkan mata atau memalingkan wajah dari audience (hey! Anda bukan maling ayam Bung! Jadi sadarlah bahwa Anda seorang pembicara sekarang!).

Hal ini penting karena dalam berkomunikasi orang akan melihat wajah setelah mereka melihat bagian yang lain, jadi aturlah wajah Anda sedemikian rupa, agar rupa Anda mencerminkan orang yang percaya diri dan membanggakan orang yang melihat dan mendengar Anda berbicara.

Adakan Kontak Mata

Kontak mata dapat membangun hubungan yang baik serta dapat meyakinkan orang bahwa Anda dapat dipercaya serta menunjukkan ketertarikan. Selama percakapan atau presentasi, penting untuk melihat ke mata orang lain jika mungkin, serta menjaga kontak pada jumlah waktu yang wajar. Berhati-hatilah agar tidak berlebihan. Gunakan kontak mata secukupnya sekitar 2-4 detik sekali waktu.

Pandangan atau kontak mata juga berarti dalam kesan pertama orang melihat Anda Sobatku, jadi jangan seperti orang yang pandangannya selalu menunduk tidak yakin dalam pembicaraan. Walaupun Anda benar lawan bicara Anda akan ragu melihat pandangan Anda yang tidak meyakinkan. Kebiasaan anak muda kita jika berbicara penting dan bergengsi seperti sesi wawancara atau presentasi selalu menunduk mulai sekarang jadilah pria yang percaya diri dan meyakinkan, sehingga Anda dapat merubah hidup Anda menjadi orang yang lebih baik dan berkelas.

Jangan lupa untuk berbicara dengan seluruh penonton. Jika Anda berbicara di depan panel, lihatlah mata seluruh anggota panel. Mengabaikan seseorang dapat menyinggung mereka, bisa menyebabkan Anda kehilangan bisnis, tidak diterima, ataupun kesuksesan apa pun itu yang tengah Anda raih. 
Jika Anda berbicara pada penonton luas, berhentilah sejenak dan buatlah kontak mata dengan salah satu anggota penonton untuk satu-dua detik sebelum memulai berbicara lagi. Hal ini bisa membuat para individu dalam penonton merasa dihargai. 
Sadarilah bahwa kontak mata itu berbeda di tiap budaya. Di beberapa budaya, hal ini dianggap meresahkan dan tidak pantas. Cobalah bertanya terlebih dahulu atau melakukan penelitian sebelumnya.

Gunakan pernafasan dan jeda

Ada kekuatan dalam jeda. Simon Reynold mengatakan bahwa jeda dapat menarik pendengar untuk mendengarkan. Hal ini membantu Anda menegaskan poin Anda dan memberikan waktu bagi para pendengar untuk mencerna apa yang baru Anda katakan. Hal ini bisa membantu komunikasi Anda tampak lebih menarik, lebih mudah bagi pidato Anda untuk dicerna dan lebih nyaman untuk didengar.

Tarik nafas dalam-dalam untuk menenangkan diri sebelum mulai berkomunikasi. Biasakan untuk bernafas dengan dalam dan teratur saat berbincang. Hal ini bisa membuat suara anda tetap stabil tenang dan membuat Anda lebih rileks. Gunakan jeda untuk mengambil nafas dari apa yang Anda katakan.

Perhatikan Bahasa Tubuh Anda

Jika seseorang berpidato untuk menyelesaikan permasalahan ekonomi rakyat, dan memberantas kemiskinan, dengan disertai bahasa tubuh menunjuk audience dengan telunjuk ini dirasa tidak akan sesuai dengan apa yang dia ucapkan, ini akan membuat kesan ketidak selarasan visi dan misi si pembawa pidato. Maka berhati-hatilah dengan gerakan dan sikap Anda ketika berbicara didepan orang banyak. Ingatlah bahwa gerakan yang paling efektif adalah yang alami, pelan dan berempati.

Sering-seringlah bergaul atau melihat acara orang-orang besar yang tidak diragukan lagi kebijaksanaannya, dan tirulah cara mereka bersosial dengan orang lain. Akan sangat membantu Anda Sobatku jika Anda bisa mengendalikan apa yang anda lihat dan dengar untuk membangun hidup yang lebih solid lagi.

Jagalah Gerak-Gerik Tubuh Anda

Jagalah agar mata Anda tidak mengembara, tangan Anda tidak tampak gelisah, atau Anda tidak melakukan gerakan berulang seperti bergoyang-goyang, mengedipkan mata dengan gerakan cepat, menggoyangkan kaki Anda dan sebagainya. Gerakan kecil seperti ini mengurangi efektivitas pesan Anda.

Perlu Sobat Ast perhatikan, dalam pelajaran mental seperti ini apa yang Anda butuhkan adalah ketenangan dan sikap alamiah, ini bukan untuk orang yang hannya membuat-buat kesan supaya dikatakan bijaksana. Sebaik-baiknya orang yang membuat-buat sesuatu tidaklah lebih luwes dan attractive orang yang memang dari dalam jiwanya sendiri berkehendak menjadi bijaksana dan berwibawa. Ingat kebijaksanaan dan wibawa bukanlah hal yang dapat dibuat-buat, tetapi ini adalah kumpulan pengalaman hidup yang direnungkan dan diaplikasikan dalam diri Anda masing-masing.

Otomatis jika Anda kurang pengalaman Anda harus kumpulkan dulu pengalaman Anda dan belajarlah dari hal-hal itu, bijaksana dan wibawa bukanlah harga tapi mereka adalah hasil dari pencarian yang membutuhkan waktu bertahun-tahun atau mungkin selamanya. -Aditya Von Herman...

Rewrite By : Aditya Von Herman
Source : specialedpost.org, id.wikihow.com

Ioni Sullivan: Maka Saya Tak Perlu Seorang Pendeta Untuk Mendoakan Kita Agar Masuk Surga

Ioni Sullivan


ASTERPRESCOTT.BLOGSPOT.COM, Ioni Sullivan (38 tahun) sangat dikenal oleh warga Lewes, East Sussex, Inggris karena satu-satunya perempuan berjilbab di pedesaan tersebut. Padahal perempuan berputra dua orang ini terlahir dari keluarga atheis yang berpendidikan tinggi. Ayahnya, seorang profesor dan ibunya menjadi guru.

Setelah menyandang master filsafat dari Cambridge pada tahun 2000, Sullivan lantas bekerja di beberapa negara, seperti Mesir, Yordania, Palestina, dan Israel.

“Sekembalinya dari sana, aku merasa terkesan dengan ketegaran orang-orang disana, terutama umat Islam. Meski didera berbagai kesulitan, mereka tetap berusaha bertahan dengan keyakinnya. Ini kontras sekali dengan duniaku,” cetus Sullivan pada The Guardian.

Tahun 2001, ia menikah dengan seorang pria muslim Yordania yang tidak terlalu taat beribadah. Mereka menikah secara Islam. Namun, Sullivan mengakui, di awal pernikahannya, mereka hidup dengan gaya Barat. Hampir setiap hari mereka mengunjungi bar dan klub malam.

Kemudian, Sullivan harus menemui kenyataan bahwa ada kewajiban puasa Ramadhan dan zakat. Disitulah ia merasa harus mengendalikan pikiran tentang kebebasan ala Barat-nya. Puasa dan zakat, ujarnya, harus dilihat sebagai sebuah proses untuk mengendalikan diri. Setelah melalui proses kesadaran untuk mengendalikan dirinya, Sullivan pun dengan ikhlas belajar bahasa Arab agar bisa memahami Alquran.

“Saya membaca buku yang menyatakan bahwa bukti keberadaan Allah ada dalam setiap makhluk ciptaan-nya. Sehingga karena kita makhluk-Nya, maka saya tak perlu seorang pendeta untuk mendoakan kita agar masuk surga,” ujarnnya.

Perubahan terakhir pada diri Sullivan adalah keputusan untuk memakai jilbab setelah mempelajari Alquran secara utuh. Sullivan pun mengaku, tantangannya terletak pada lingkungan tempat tinggalnya.

“Mereka selalu mengira saya memakai penutup kepala karena terkena kanker. Meski terkejut dengan pemikiran itu, tapi saya tak mempersoalkannya karena hubungan di antara kami sangat baik.”

Edited By : Aditya Von Herman
Source : republika.com

Che Guevara (Ernesto Rafael Guevara de la Serna)

Che Guevara (thechestore.com) ASTERPRESCOTT.BLOGSPOT.COM , Bismillah Hirrahman Nirrahim. Dia dikenal dengan sosok yang revolusioner, berani ...