Senin, 24 Agustus 2015

Rangkuman Tentang Kabel Fiber Optik

Fiber optic

ASTERPRESCOTT.BLOGSPOT.COM, Fiber optik sendiri jika diartikan secara umum merupakan sebuah jaringan kabel yang terbuat dari bahan serat kaca, fiber optik digunakan sebagai media untuk mentransmisi arus data secara terarah (wireline). Adalah pengertian dari kabel fiber optik, Sobat tahu? Teknologi sudah semakin maju dan berkembang dan tidak ada salahnya kita banyak sedikitnya mengenal tetang fiber optik ini. Mari Sobat kita bahas :

Karekteristik dari fiber optik, yakni memiliki inti yang terbuat dari serat kaca dan memiliki beberapa lapisan yang tiap lapisannya memiliki fungsi masing-masing.

Inti
Pada bagian inti jenis serat kaca berpengaruh pada kualitas dari kabel fiber optik itu sendiri. Diameter inti serat memiliki ukuran yang berbeda, antara 2 μm hingga 50 μm. Lebih besar diameter inti serat kaca maka akan semaik baik pula kualitas dan kemampuan si fiber optik ini.

Cladding
Untuk bagian ini adalah komponen yang terbuat dari kaca dan memiliki fungsi sebagai pelindung inti fiber optik. Bagian ini sering disebut juga sebagai jaket Cladding dan untuk diameternya antara  5 μm – 250 μm. Selain sebagai pelindung inti, cladding juga berfungsi memancarkan cahaya dari luar kepada inti.

Coating
Lapisan ini juga sering disebut sebagai mantel, berbeda dengan inti dan cladding yang terbuat dari kaca, untuk lapisan ini terbuat dari bahan plastik. Fungsi dari mantel ini adalah untuk melindungi gangguan dari luar seperti lengkungan kabel dan kelembaban udara yang dapat mengakibatkan kerusakan pada lapisan dalam. Setiap mantel memiliki warna yang berbeda-beda, tujuannya agar dapat mempermudah penyusunan urutan core.

Strength Member & Outer Jacket
Perlindungan utama berawal dari lapisan ini. Lapisan strength member dan outer jacket merupakan lapisan terluar dari kabel fiber optik, fungsinya jelas untuk melindungi inti kabel fiber optik dari gangguan secara langsung.

Setelah kita mengetahui karakteristik dari fiber optik terlebih lagi Sobat harus tahu beberapa jenis dari kabel fiber optik ini. Kabel fiber optik ini sendiri ada dalam dua jenis:

Kabel fiber optik mendukung 2 mode dalam menyebarkan cahaya. Dalam multi mode banyak cahaya dari sebuah sumber cahaya melintangi setiap jalur dan sudut, dalam single mode cahaya menyebar hampir secara horisontal.


1. Single mode
Yaitu kabel fiber optik yang memiliki inti lebih kecil dengan ukuran 9 micron. Memiliki fungsi untuk mengirimkan sinar laser inframerah (panjang gelombang 1300-1550 nm) yang hanya bisa menyebarkan cahaya melalui satu inti pada suatu waktu.

Dengan karakteristik sebagai berikut:

Laju Data : Tinggi
Jarak Pengiriman Data : Jauh
Masa Pakai : Sebentar
Sensitifitas Suhu : Substansial
Biaya : Mahal

2. Multimode
Sedangkan multimode digunakan untuk tujuan komersial. Memiliki inti yang lebih besar dan memungkinkan ratusan modus cahaya tersebar melalui serat dalam waktu yang bersamaan. Untuk diameternya, multimode memiliki diameter 62.5 micron dan memiliki fungsi mengantarkah sinar inframerah dengan panjang gelombang 850-1300nm dan jenis ini menggunakan LED (Light Emiting Diode) sebagai media transmisinya.

Dengan karakteristik sebagai berikut:

Laju Data : Rendah
Jarak Pengiriman Data : Pendek
Masa Pakai : Lama
Sensitifitas Suhu : Minor
Biaya : Rendah (Murah)

Jadi apa kelebihan kabel fiber optik Ast? Baik, mari kita cari tahu:

1. Kabel jaringan fiber optik dapat beroperasi dengan kecepatan yang sangat tinggi dalam membawa informasi atau data, bahkan lebih tinggi dibanding kabel jaringan Coaxial ataupun kabel Twisted Pair. Kecepatan transfer datanya dapat mencapai 1000 mbps.

2. Bandwith kabel jaringan fiber optiks mampu membawa paket-paket dengan kapasitas besar (bisa tembus 1 gigabit per detik).

3. Kabel jaringan fiber optik dapat mengirim sinyal lebih jauh dibanding kabel jaringan jenis lainnya, bahkan tanpa memerlukan perangkat penguat sinyal seperti repeater atau lainnya. Kalaupun dibutuhkan, penguat sinyal tidak perlu dipasang setiap 5 km melainkan cukup dipasang setiap 20 km saja.

4. Material yang dipakai untuk membuat kabel jaringan fiber optik memiliki keunggulan untuk bisa bertahan pada banyak gangguan seperti kelembaban udara dan cahaya (panas). Maka kabel fiber optik relatif awet karena tidak gampang rusak.

5. Kemampuan kabel jaringan fiber optik yang tahan lama dan tidak gampang rusak membuatnya jadi lebih efisien dibanding kabel jaringan lainnya, karena biaya perawatan pun jadi kian murah.

6. Tak berbeda jauh dengan kabel jaringan STP, kabel jaringan fiber optik juga kuat terhadap interferensi elektromagnetik yang berasal dari sekitar kabel.

7. Kabel jaringan fiber optik terdiri dari berbagai macam jenis yang dapat menjadi opsi untuk menyesuaikan dengan lokasi instalasinya. Mulai dari instalasi di dalam gedung, di bawah tanah hingga di dalam air, semuanya tersedia dengan kriteria dan karakteristik yang berbeda-beda.

8. Karena bukan mengirim sinyal listrik melainkan gelombang cahaya, kabel jaringan fiber optik mampu mengatasi masalah gangguan gelombang frekuensi bahan elektrik. Dengan begitu maka kabel jaringan jenis ini sangat ideal untuk digunakan pada kawasan yang dikelilingi gelombang frekuensi cukup tinggi.

9. Diameter kabel jaringan fiber optik yang relatif kecil dan tipis, ditambah lagi dengan bobotbya yang ringan membuat proses instalasi kabel fiber optik relatif mudah karena bersifat fleksibel.

10. Berbeda dengan kabel jaringan lainnya yang berpotensi menyebabkan terjadinya korsleting atau kebakaran, khusus pada kabel fiber optik hal itu tidak akan terjadi karena menggunakan bahan dasar serat kaca yang aman dan tidak mudah terbakar karena: tidak mengalirkan listrik.

11. Berbeda dengan kabel jaringan UTP dan STP yang masih menimbulkan kemungkinan terjadnya penyadapan, hal ini tidak berlaku pada kabel jaringan fiber optik karena dapat meneruskan data tanpa ada distorsi atau gangguan.

12. Kabel jaringan fiber optik dapat dengan mudah di upgrade bahkan tanpa perlu mengubah sistem kabel yang ada.

Dengan menyertakan kelebihan kabel fiber optik tidak adil rasanya jika tidak menyertakan juga kekurangan dari kabel fiber optik:

1. Harga kabel jaringan fiber optik masih terlalu mahal.

2. Dalam proses instalasi kabel jaringa fiber optik diperlukan beberapa alat khusus berupa perangkat elektronik yang untuk saat ini memang masih sangat mahal. Alhasil tidak semua orang bisa ataupun mau menggunakan kabel ini sebagai media pendukung dalam instalasi sebuah jaringan komputer.

3. Dalam proses pengiriman sinyal, karena harus dilakukan perubahan sinyal listrik ke sinyal optik terlebih dahulu maka kabel jaringan fiber optik menunut adanya sumber cahaya yang kuat untuk melakukan pen-sinyalan seperti alat pembangkit listrik eksternal.

4. Jika rusak, perbaikan instalasi kabel jaringan fiber optik yang kompleks memerlukan tenaga yang ahli di bidang ini.

5. Kabel jaringan fiber optik ditakutkan bisa menyerap hidrogen sehingga dapat menyebabkan loss data.

6. Mengingat kabel jaringan fiber optik menggunakan gelombang cahaya untuk mentransmisikan data, maka kabel jaringan jenis ini tidak dapat di instal dalam jalur yang berbelok secara tajam atau menyudut. Jika terpaksa harus berbelok, maka harus dibuat belokan yang melengkung.

Berikut beberapa macam tipe kabel fiber optik dalam pemakaiannya:

Beberapa tipe kabel fiber optik 


Semoga membantu pemahaman Sobat sekalian dan selamat siang.

Edited by : Aditya Von Herman
Time To Write Article : 8:00-10:15 AM
Source : beritateknologi.com, ocmodshop.com, computer.howstuffworks.com, slideshare.net

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Che Guevara (Ernesto Rafael Guevara de la Serna)

Che Guevara (thechestore.com) ASTERPRESCOTT.BLOGSPOT.COM , Bismillah Hirrahman Nirrahim. Dia dikenal dengan sosok yang revolusioner, berani ...